CALLMEPUT.COM - Tidak ada cinta yang berjalan mulus tanpa badai. Hubungan antara seorang lelaki dan wanitanya selalu memiliki cerita—ada tawa yang menguatkan, ada air mata yang menguji, dan ada pertengkaran yang memaksa keduanya belajar memahami.
Seorang lelaki pernah berkata dalam hatinya, "Aku mungkin tidak sempurna, tapi aku ingin menjadi alasan dia tetap tersenyum meski dunia membuatnya lelah." Baginya, wanita yang ia cintai bukan sekadar pasangan, tapi rumah. Tempat ia kembali, tempat segala lelahnya hilang.
Namun, jalan mereka tidak selalu lurus. Kadang ada perbedaan pendapat, kadang ada kelelahan yang membuat hati sedikit menjauh. Ada hari-hari di mana cinta diuji oleh jarak, waktu, bahkan ego masing-masing. Tapi di tengah semua itu, lelaki ini selalu memilih untuk bertahan. Ia tahu, cinta sejati bukan soal menghindari masalah, melainkan melewati masalah bersama.
Mereka pernah saling diam, pernah saling kecewa, tapi tidak pernah saling meninggalkan. Setiap masalah menjadi alasan untuk memperkuat hubungan, bukan meruntuhkannya. Setiap air mata yang jatuh menjadi bukti bahwa mereka peduli. Dan setiap pelukan yang diberikan setelah perdebatan menjadi tanda bahwa cinta mereka lebih besar dari perbedaan yang ada.
Lelaki ini percaya, cinta bukan hanya tentang kata “aku mencintaimu” yang diucapkan saat bahagia, tapi tentang “aku tetap di sini” yang dibuktikan saat badai datang. Cinta mereka adalah kisah yang penuh warna—kadang cerah, kadang mendung—namun tetap indah untuk dijalani.
Karena pada akhirnya, cinta yang luar biasa bukanlah cinta yang tanpa masalah, melainkan cinta yang mampu bertahan meski diterpa ribuan masalah.
Komentar0